Jenderal Besar Soedriman, lahir di Bodas Karangjati, Rembang, Purbalingga, 24 Januari 1916. Beliau merupakan salah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia. Meski menderita sakit paru-paru yang parah ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatar belakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan. Ia berpangkat jenderal pada usia 31 tahun. Hal yang paling menarik dari penggalan biografi di atas adalah

Jenderal Besar Soedriman, lahir di Bodas Karangjati, Rembang, Purbalingga, 24 Januari 1916. Beliau merupakan salah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia. Meski menderita sakit paru-paru yang parah ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatar belakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan. Ia berpangkat jenderal pada usia 31 tahun. Hal yang paling menarik dari penggalan biografi di atas adalah menjadi jenderal saat usia 31 tahun

Mais Nurdin

Jenderal Besar Soedriman, lahir di Bodas Karangjati, Rembang, Purbalingga, 24 Januari 1916. Beliau merupakan salah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia. Meski menderita sakit paru-paru yang parah ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatar belakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan. Ia berpangkat jenderal pada usia 31 tahun. Hal yang paling menarik dari penggalan biografi di atas adalah

  1. Seorang guru HIS Muhammadiyah
  2. Menjadi jenderal saat usia 31 tahun
  3. Pejuang dan pahlawan Muhammadiyah
  4. Pemimpin perang gerilya melawan musuh
  5. Memiliki semangat besar untuk meraih kemerdekaan Indonesia

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: B. Menjadi jenderal saat usia 31 tahun.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban B benar, dan 0 orang setuju jawaban B salah.

Jenderal Besar Soedriman, lahir di Bodas Karangjati, Rembang, Purbalingga, 24 Januari 1916. Beliau merupakan salah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia. Meski menderita sakit paru-paru yang parah ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatar belakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan. Ia berpangkat jenderal pada usia 31 tahun. Hal yang paling menarik dari penggalan biografi di atas adalah menjadi jenderal saat usia 31 tahun.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. Seorang guru HIS Muhammadiyah menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.

Jawaban B. Menjadi jenderal saat usia 31 tahun menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban C. Pejuang dan pahlawan Muhammadiyah menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. Pemimpin perang gerilya melawan musuh menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. Memiliki semangat besar untuk meraih kemerdekaan Indonesia menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah B. Menjadi jenderal saat usia 31 tahun

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Mais Nurdin

Mais Nurdin adalah seorang SEO Specialis dan penulis profesional di Indonesia yang memiliki keterampilan multidisiplin di bidang teknologi, desain, penulisan, dan edukasi digital. Ia dikenal luas melalui berbagai platform yang membagikan pengetahuan, tutorial, dan karya-karya kreatifnya.

Related Post

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer